Office of Partnership and International Affairs

UPT Kerja Sama dan Layanan Internasional Universitas Bengkulu kali ini merilis data tentang aktivitas, kolaborasi dan mobilitas internasional yang telah dilaksanakan dan sedang berlangsung di Universitas Bengkulu di Tahun 2018 ini.

Sepanjang Januari-September 2018 UPT KSLI mencatat ada 26 Aktivitas Internasional yang telah dilaksanakan baik itu ditingkat universitas, fakultas, lembaga dan unit pelaksana teknis. Kegiatan ini meliputi workshops, public lecture, seminar, sharing session, dan short-course yang menghadirkan sejumlah pembicara dan peserta yang berasal dari berbagai negara.  2

Dari data yang masuk ke UPT KSLI per September 2018, kolaborasi internasional yang telah dibangun Universitas Bengkulu dengan perguruan tinggi di luar negeri sebanyak empat puluh tiga institusi yang  berasal dari sembilan belas negara. Sebanyak dua puluh tujuh kerja sama tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU), Empat belas diantaranya masih berbentuk Letter of Intent (LoI) dan dua institusi lagi tertuang dalam Memorandum of Agreement (MoA).

Selain membangun kolaborasi internasional dengan institusi perguruan tinggi di luar negeri ,Universitas Bengkulu juga terlibat aktif dan menjadi bagian dari tujuh regional networks, yakni Association of Agricultural Technology in Southeast Asia (AATSEA), ASEAN Learning Networking (ALN), Association of Southeast Asian Institution of Higher Learning (ASAIHL), Indonesia, Malaysia, Thailand – Growth TriangleUniversity Network (IMT-GT UNINET), Malaysia-Indonesia International Conference on Economics, Management and Accounting (MIICEMA), Regional Network on Poverty Eradication (RENPER) dan Sustainable Agriculture, Food, and Energy (SAFE). web

Untuk data mobilitas internasional, jumlah dosen dan tenaga kependidikan UNIB yang melakukan program Staff mobility (mobilitas staff pengajar dan tenaga kependidikan) di luar negeri (OUTBOUND) tercatat telah mencapai 38 orang. Sedangkan jumlah kunjungan staff pengajar dan Professor perguruan tinggi dari luar negeri yang datang ke Universitas Bengkulu (INBOUND) selama 2018 sudah mencapai 28 orang. Jumlah ini akan terus bertambah hingga akhir tahun.

Program staff mobility yang dilakukan di luar negeri berupa internship, research, short-course, short-visit, teaching dan peserta konferensi. Untuk aktivitas staff mobility yang datang ke Universitas Bengkulu antara lain kerja sama riset dan narasumber pada kegiatan public lecture, seminar, sharing session, short-course dan workshops. Staff pengajar dan Professor yang datang tersebut diantaranya berasal dari Amerika Serikat, Australia, Inggris, India, Malaysia, Thailand, Filipina, Swiss dan lainnya.

3Student mobility program (pertukaran mahasiswa internasional) juga terus meningkat. Saat ini tercatat selama 2018 sudah lima puluh lima mahasiswa Universitas Bengkulu menjalani program pertukaran ke universitas di luar negeri (OUTBOUND). mereka menjalani program internship, research stay, community services, cultural exchanges dan perkuliahan di berbagai negara tujuan antara lain Filipina, Jepang, Kamboja, Malaysia, Singapura, Taiwan, Thailand, dan Vietnam. Sedangkan mahasiswa internasional yang datang ke Universitas Bengkulu (INBOUND) pada tahun 2018 ini sudah mencapai 23 orang. Mereka menjalani berbagai program seperti internship, research stay dan short-course.

Namun, perlu diakui bahwa implementasi kolaborasi dan mobilitas internasional ini masih dirasa kurang. Dari empat puluh tiga institusi mitra dan tujuh regional network yang dimiliki, baru lima belas institusi yang aktif diimplementasikan dalam aktivitas akademik.

4Peningkatan aktivitas akademik dalam mengisi kolaborasi internasional perlu menjadi perhatian serius kita bersama, hal ini sebagai upaya kita untuk menghadapi tantangan era revolusi industri 4.0 yang menuntut kualitas sumberdaya manusia baik Dosen, Mahasiswa dan tenaga Kependidikan. Oleh karena itu Universitas Bengkulu akan terus memacu seluruh Fakultas, Lembaga dan Unit-nya untuk mengimplementasikan kerja sama yang telah dibangun kedalam aktivitas akademik disetiap jurusan dan program studi yang ada. Dengan meningkatnya aktivitas akademik internasional diharapkan berkontribusi pada peningkatan atmosfir akademik dan internasionalisasi Universitas Bengkulu menuju World Class University di tahun 2025.

Visits: 14

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x